Rabu, 15 Mei 2013

Seperti Musim Hujan


Sore itu, di ujung evaporasi batinku
aku melihat sekelompok awan menenggak samudera
wajah mereka gelisah, mulut mereka basah
lalu mereka bertutur serempak
melahirkan sajak-sajak yang tersamar dalam kitab suci
perlahan keluar dari celah-celah mulutnya
lalu turun, lalu tersungkur,
dan sebagian menghantam jalanan

Hujan hujan hujan
teriak si bocah kecil
anak tetangga yang tak rajin pergi sekolah
Bodoh, ucap ibunya penuh elegan
itu kiriman tuhan, anakku. Hari ini ia berbaik hati
Bodoh, sentak si ayah
sejak kapan ia membuat hati untuk dirinya sendiri

Hey, bocah... Katanya mau huhujanan
kamu harus keluar
hujan itu kan seperti tuhan
ia tak suka masuk dalam rumahmu
karena gentingnya terlalu ketat
karena pintunya tertutup rapat




Setiabudhi-Bandung, 17 Desember 2012
04:11 #sedetik sebelum adzan shubuh